Sasaka

Pelita Anak Desa Santong: Kolaborasi Duta Damai dan Karang Taruna Desa Santong Sebarkan Pesan Damai

Lombok Utara, Sasaka.id—Duta Damai NTB kembali jalin kerja kolaborasi dengan Karang Taruna Desa Santong setelah sukses menggelar acara pertama dengan tema Ngobrol Bareng Tokoh (Ngobat) yang mengangkat isu vaksin.

Jika kolaborasi pertama menyasar remaja secara umum, kolaborasi kedua ini ditujukan untuk anak-anak di enam sekolah dasar di Desa Santong yakni SDN 1 Santong, SDN 2 Santong, SDN 3 Santong, SDN 4 Santong, MI Al-Baqiyatussholihat NW Santong, dan MI Bayyinul Ulum Santong.

Bersemangat toleransi dan keberagaman, acara pun diberi tajuk Pelita Anak Desa Santong dengan tagline Pekan Toleransi dan Prestasi

Tema tersebut disesuaikan dengan visi dan misi Duta Damai NTB yang dalam semua kegiatannya selalu menyisipkan pesan-pesan damai.

Selain itu, acara sendiri diniatkan guna mengobati rasa jenuh anak-anak Desa Santong yang kegiatannya terkungkung pandemi dengan tetap menekankan aspek pendidikan dan protokol kesehatan Covid-19 dalam menjalankan kegiatan.

Pelaksanaan acara yang berlangsung dua hari yakni Sabtu-Minggu (20-21/3/2021) lalu itu diisi beberapa rangkaian kegiatan seperti lomba, pemeriksaan kesehatan bagi anak-anak, bazar kopi, bazar produk buatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Desa Santong dan ditutup dengan acara hiburan dengan menghadirkan beberapa penampil dari Kota Mataram.

Lebih jauh, kegiatan dimaksudkan guna merayakan kebangkitan kembali organisasi karang taruna Desa Santong yang vakum 20 tahun lamanya.

Sementara itu turut hadir beberapa tamu undangan seperti Wakil Bupati Kabupaten Lombok Utara Danny Karter Febrianto R. ST., M. Eng dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara, H. Burhan M. Nur., SH.

Berkesempatan memberi sambutan, Wakil Bupati menyampaikan apresiasi tinggi kepada pemuda Desa Santong sebab berhasil menggelar acara tersebut.

Danny pun berharap agar kegiatan serupa berlanjut ke tingkat kabupaten.

Sementara Danny, Burhan selaku wakil rakyat memberikan atensi tinggi dan menyebut kegiatan tersebut sebagai acara yang luar biasa sebab dilaksanakan oleh pemuda desa.

“Ini sangat luar biasa, membuktikan bahwa pemuda di Desa Santong peduli dengan keadaan ini dan tidak hanya berdiam diri walaupun di masa pandemi,” katanya.

Perlu diketahui, acara turut dimeriahkan oleh seniman performasi dan kelompok musik Biru Jingga yang aksi panggungnya berhasil memukau penonton yang hadir.

Exit mobile version