Sasaka.id, Lombok Utara- Desa Gumantar, yang berlokasi di kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara, merayakan ulang tahunnya yang ke-24 dengan penuh khidmat.
Acara peringatan ulang tahun ini diadakan sebagai ungkapan syukur akan perjalanan Pemerintah Desa Gumantar sejak didirikannya.
Dalam acara tersebut, pemdes Gumantar memberikan Penghargaan kepada Tiga mantan Kades sebelumnya, yakni; Sa’ad, Remedi, dan Mahit.
Pemberian penghargaan ini sebagai rasa syukur dan pengikat tali silaturahmi antar sesama.
“Ini sebagai bentuk pemerintah desa dan masyarakat desa Gumantar kepada pemimpinnya,” ujar Kades Gumantar, Jafarti.
Turut hadir dalam acara tersebut yakni wakil bupati KLU, Dany Febrianto. Dalam sambutannya, Danny menyampaikan agar desa Gumantar terus berbenah diri.
“Desa Gumantar harus terus berbenah diri Dan Mandiri,” Danny dalam sambutannya.
Ia mengingatkan juga agar desa dan setiap elemen perangkat desa terutama masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban bermasyarakat.
Salah satu sorotan dari perayaan ulang tahun ini adalah tema yang diusung, yaitu menjadikan Desa Gumantar yang AMAN, MAJU, RELIGIUS, BERBUDAYA, DAN MANDIRI.
Rangkaian kegiatan perayaan berlangsung mulai dari tanggal 18 hingga 21 Desember 2023. Ini meliputi jalan sehat dengan pembagian kupon hadiah, karnaval budaya dengan partisipasi luas masyarakat, kesenian musik Gamelan, sunatan masal, serta Tabligh Akbar pada malam harinya.
Puncak perayaan dilangsungkan di Kantor Desa Gumantar dengan kehadiran tamu undangan dari berbagai pihak. Baik dari pemerintah kecamatan, kepolisian, TNI, serta tokoh masyarakat, agama, adat, pemuda, dan perangkat kepala wilayah Desa Gumantar turut serta memeriahkan acara tersebut.
Lebih dari setengah lapisan masyarakat ikut merayakan hari jadi Desa Gumantar yang ke-24.
“Saya merasa sangat bersyukur dan terharu melihat antusiasme serta partisipasi yang luar biasa dari seluruh elemen masyarakat dalam merayakan hari jadi Desa Gumantar yang ke-24,” ujar Kades Gumantar, Jafarti.
“Semoga tema yang diusung menjadi pilar keberlanjutan perkembangan desa ini ke arah yang lebih baik dan mandiri.” tutupnya.
Untuk diketahui, desa Gumantar merupakan hasil pemekaran dari Desa Selengen, dengan empat kepala desa sejak berdirinya, saat ini dijabat oleh Jafarti.
(Laila/Z)