Sasaka.id, Lombok Utara – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mataram mengadakan sosialisasi penanggulangan masalah kekeringan di Desa Selengen. Acara ini membahas teknologi destilasi air laut dan penangkapan kabut sebagai solusi krisis air bersih. Selengen (02/01/2025).
Kegiatan ini yang diikuti oleh 30 peserta ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam mengatasi kekeringan. “Kami berharap teknologi ini dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat Desa Selengen,” kata Shofiyurrahman Syauqi Ketua Tim KKN.
Ketika musim kemarau seringkali terjadi krisis air. Dengan posisi Desa yang berada di daratan tinggi, ini memiliki potensi kabut yang cukup tinggi yang sebenarnya bisa digunakan untuk mengurangi krisis air di wilayah tersebut karena kabut hampir setiap harinya muncul di wilayah tersebut meskipun di saat kemarau. Tetapi hanya saja potensi yang ada belum dimanfaatkan karena kendala teknologi.
Setelah melakukan survei tempat, dimana pada desa ini sering terjadi krisis air ketika masuk musim kemarau dan adanya potensi alam yang mendukung yaitu kabut.
Dan bagaimana cara kerja alat sederhana tersebut dan akan di pasangkan di dusun-dusun yang terdampak kekeringan seperti, dusun selengen, tampes, panggung barat dan dusun lainnya. Dan untuk pemasangan penangkapan kabut hanya di dusun Tangga.
Pada kesempatan yang sama,”Kami mengapresiasi upaya mahasiswa Universitas Mataram dalam membantu mengatasi masalah kekeringan di Desa Selengen dan ilmu ini sangat bermanfaat bagi kami selanjutnya ,” Tambah Edi Junaedi Kepala Wilayah Dsn Sbj Perigi.